Umat Islam Selamat dari Hari Kiamat?

Umat Islam seharusnya tak perlu takut dan khawatir akan mengalami hari Kiamat. Walaupun tanda-tanda datangnya kiamat telah terjadi. Dari semua literatur hadits tentang kiamat, ternyata hampir semua tanda-tanda kiamat telah dilewati. Hal ini membuktikan bahwa Kiamat memang sudah sangat dekat. Tetapi perihal waktunya, tidak seorangpun yang tahu kapan tgl, bulan dan tahunnya. Bahkan Rasulullah sendiri tidak mengetahuinya secara pasti.

Kiamat merupakan salah satu rukun Iman, yang berarti tidak sempurna iman seorang Muslim manakala dia tidak meyakini datangnya hari Kiamat. Oleh karena itu seorang Muslim tidak boleh mempercayai informasi tentang tgl, bulan dan tahun terjadinya Kiamat. Dan umat Islam tidak akan pernah mengalami terjadinya Kiamat. Karena tidak akan terjadi Kiamat kecuali tidak ada seorang muslim dan mukmin yang masih hidup. Bukankah Rasulullah pernah bersabda:

“Tiba-tiba Allah mengirimkan angin yang baik, lantas menerpa ketiak mereka (orang Muslim dan Mukmin), kemudian mengambil ruh tiap-tiap orang Muslim dan Mukmin, dan tingallah manusia-manusia jahat yang keadaannya kacau-balau seperti himar. Maka pada zaman itulah kiamat akan terjadi” (HR. Muslim, Bab Dzikru Dajjal 18:70).

Ternyata Allah swt. tidak akan membiarkan seorang muslim mati dalam situasi yang menakutkan karena huru-hara yang dahysat pada hari kiamat, sehingga semua umat Islam diwafatkan dengan lembut sebelum terjadinya Hari Kiamat.