Hubungan Indonesia dan China kian memanas menyusul penangkapan delapan nelayan anak buah Kapal KM Kway Fey 10078 oleh aparat Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI di Laut Natuna 19 Maret 2016 lalu. Pemerintah China bahkan menuntut agar delapan nelayan mereka yang ditahan segera dibebaskan.
Pihak KKP RI beralasan, penangkapan itu dilakukan lantaran kapal asal Negeri Tirai Bambu itu telah melanggar kedaulatan laut Indonesia dan melakukan pencurian ikan di perairan Natuna.
Memanasnya hubungan RI-China sebenarnya bermula kala negara berpenduduk lebih dari satu miliar jiwa itu mengklaim kepemilikan Kepulauan Natuna yang dianggap masuk wilayah teritori mereka di Laut China Selatan. Bahkan, pemerintah China telah memasukkan Natuna ke dalam peta terbaru mereka.
Ulah China itu jelas mengundang reaksi keras dari pemerintah Indonesia. Ya, armada kapal perang dan pesawat tempur kemudian disiagakan di kawasan Natuna guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Bicara kemungkinan terburuk yakni perang melawan China, dalam hal jumlah personel maupun alutsista Indonesia mungkin kalah jauh. Namun, dengan skill yang dimilikinya TNI jelas lebih sangar dengan segudang prestasi yang telah ditorehkannya. Bahkan, kekuatan militer Indonesia mulai diperhitungkan dunia internasional.
Kali ini Okezone akan mengulas perbandingan kekuatan militer antara Indonesia dan China. Berikut ulasannya sebagaimana dikutip dari laman Global Firepower Index (GFP).
INDONESIA
Pihak KKP RI beralasan, penangkapan itu dilakukan lantaran kapal asal Negeri Tirai Bambu itu telah melanggar kedaulatan laut Indonesia dan melakukan pencurian ikan di perairan Natuna.
Memanasnya hubungan RI-China sebenarnya bermula kala negara berpenduduk lebih dari satu miliar jiwa itu mengklaim kepemilikan Kepulauan Natuna yang dianggap masuk wilayah teritori mereka di Laut China Selatan. Bahkan, pemerintah China telah memasukkan Natuna ke dalam peta terbaru mereka.
Ulah China itu jelas mengundang reaksi keras dari pemerintah Indonesia. Ya, armada kapal perang dan pesawat tempur kemudian disiagakan di kawasan Natuna guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Bicara kemungkinan terburuk yakni perang melawan China, dalam hal jumlah personel maupun alutsista Indonesia mungkin kalah jauh. Namun, dengan skill yang dimilikinya TNI jelas lebih sangar dengan segudang prestasi yang telah ditorehkannya. Bahkan, kekuatan militer Indonesia mulai diperhitungkan dunia internasional.
Kali ini Okezone akan mengulas perbandingan kekuatan militer antara Indonesia dan China. Berikut ulasannya sebagaimana dikutip dari laman Global Firepower Index (GFP).
INDONESIA
- Pasukan aktif 438.410 personel
- Pasukan cadangan 400.000 personel
- Kekuatan Darat
- Tank lapis baja 400 unit
- Kendaraan tempur lapis baja 506 unit
- Artileri jarak jauh 62 unit
- Peluncur roket 50 unit
- Mortir 3.350 unit
- Senjata antitank 11.000 unit
- Kendaraan angkut logistik 11.100 unit
- Kekuatan Laut
- Kapal perang 150 unit
- Kapal selam 2 unit
- Kapal angkut personel 26 unit
- Kapal kelas korvet 23 unit
- Kapal kelas frigat 6 unit
- Amerika Serikat: 24 unit
- Kapal Patroli 70 unit
- Kekuatan Udara
- Pesawat tempur 118 unit (50 unit pesawat tempur sergap dan 68 pesawat tempur taktis)
- Pesawat pengangkut 187 unit
- Helikopter tempur dan umum berjumlah 153 unit
- Anggaran Pertahanan
- Indonesia: USD5.220.000.000.
CHINA
- Pasukan aktif sebanyak 2,3 juta personel
- Pasukan cadangan 1,2 personel
- Kekuatan Darat
- Tank 9.150 unit (7.950 unit main battle tanks dan 1.200 unit tank ringan)
- Kendaraan tempur (ranpur) lapis baja 4.788 unit (ranpur infanteri 1.490 unit dan ranpur angkut personel 3.298 unit).
- Artileri 6.246 unit yang terdiri atas 1.710 unit artileri mobile, sistem peluncur roket 1.770 unit dan rudal pertahanan udara 1.531 unit.
- Kekuatan Laut
- China memiliki kapal induk kelas Kuznetsov bernama Liaoning buatan Rusia. Kapal ini mampu mengangkut 30-40 unit jet tempur yang sudah beroperasi sejak tahun 2012 lalu.
- Kapal tempur frigat 47 unit
- Kapal perusak (destroyer) 25 unit
- Kapal korvet 23 unit
- Kapal selam 10 unit.
- Kekuatan Udara
- Jet tempur 2.860 unit yang terdiri atas jenis Sukhoi buatan Rusia dan jet tempur Shenyang pabrikan lokal
- Helikopter tempur 196 unit
- Helikopter angkut personel 908 unit
- China juga memiliki beberapa pesawat siluman yang terus dikembangkan, salah satunya Shenyang J-31 yang dianggap kekuatannya setara dengan Lockheed Martin F-35 Lightning II.
- Anggaran Pertahanan
- Anggaran pertahanan China tercatat mencapai USD145 miliar. Angka fantastis itu menempatkan China dengan anggaran militer terbesar kedua setelah negeri Paman Sam, Amerika Serikat (AS).
Sumber : okezone.com
0 komentar:
Post a Comment