Bintang sepak bola Arsenal, Robin van Persie, mencatatkan namanya sebagai penyerang paling berbahaya di Liga Premier Inggris setelah mengoleksi 28 gol musim ini. Meskipun tampil garang di lapangan, pemain berusia 28 tahun ini ternyata masih sangat bergantung pada ibunya.
"Dia (ibu) selalu mendorong saya untuk berpikir sendiri dan sangat penting bagi saya untuk bertanya apa pendapatnya setelah pertandingan. Saya tidak membantah jika kemudian disebut sebagai anak mami," katanya seperti dikutip dari The Sun, Selasa, 29 Mei 2012.
Penampilan van Persie musim ini memang luar biasa. Ia menjadi pencetak gol terbanyak musim ini dan membawa Arsenal ke Liga Champions musim depan. Bersama Arsenal dan tim nasional Belanda, ia telah mengoleksi 41 gol dari 53 penampilannya.
Ia mengaku semua prestasi itu terinspirasi dan termotivasi dari para wanita yang selalu hadir dalam hidupnya: ibu, istri, putri kecilnya, serta adik perempuannya. "Wanita-wanita dalam hidup saya sangat mempengaruhi penampilan saya di lapangan," katanya.
Kepada mereka ia mengaku sering bertanya tentang penampilannya di lapangan, lalu mendapat kritik. Dan ia lebih suka mendengar kritik dari mereka dibanding komentar para pengamat dan pers. "Mereka selalu jujur, meskipun kritiknya terkadang sangat keras. Tapi saya sangat menghormati pendapat mereka," katanya.
Bagi van Persie, selain menjadi inspirasi dan pemicu motivasi, ibu, istri, dan putri kecilnya juga selalu mengingatkan dirinya untuk tak terjebak pada popularitas. "Berbicara kepada mereka dan melihat putri saya selalu mengingatkan saya untuk tetap membumi," katanya.
Ibunda van Persie, Jose Ras, mengatakan penampilan putranya di lapangan selalu mengingatkan dirinya akan rusa yang indah dan elegan. "Robin adalah pemain bola yang artistik. Dia seorang penari. Tapi terkadang terjadi keributan di lapangan. Jika dia sakit, saya pun merasa sakit," katanya.
Seni dan keindahan gerak van Persie di lapangan barangkali memang menurun darinya. Jose adalah seorang seniman. Ia melukis dan mendesain perhiasan. Sedangkan suaminya adalah seorang pematung. Darah seni ini yang kemudian mewarnai gerak van Persie di lapangan.
Van Persie, pada akhirnya, memang menjadikan pertunjukan sepak bola menjadi indah. Tak ada yang meragukan kualitas dan ketajamannya. Namun yang menjadi pertanyaan setiap orang saat ini adalah: apakah ia akan bertahan di The Gunners, julukan untuk Arsenal, musim depan?
Sampai saat ini belum ada keterangan resmi dari "anak mami" ini. Ia disebut-sebut bakal hijrah ke Manchester City dengan nilai transfer 50 juta pounsterling. Namun, rasanya, saat ini hanya Jose Ras yang tahu kemana "anak rusanya" ini akan berlabuh musim depan.
Sumber : tempo.co
"Dia (ibu) selalu mendorong saya untuk berpikir sendiri dan sangat penting bagi saya untuk bertanya apa pendapatnya setelah pertandingan. Saya tidak membantah jika kemudian disebut sebagai anak mami," katanya seperti dikutip dari The Sun, Selasa, 29 Mei 2012.
Penampilan van Persie musim ini memang luar biasa. Ia menjadi pencetak gol terbanyak musim ini dan membawa Arsenal ke Liga Champions musim depan. Bersama Arsenal dan tim nasional Belanda, ia telah mengoleksi 41 gol dari 53 penampilannya.
Ia mengaku semua prestasi itu terinspirasi dan termotivasi dari para wanita yang selalu hadir dalam hidupnya: ibu, istri, putri kecilnya, serta adik perempuannya. "Wanita-wanita dalam hidup saya sangat mempengaruhi penampilan saya di lapangan," katanya.
Kepada mereka ia mengaku sering bertanya tentang penampilannya di lapangan, lalu mendapat kritik. Dan ia lebih suka mendengar kritik dari mereka dibanding komentar para pengamat dan pers. "Mereka selalu jujur, meskipun kritiknya terkadang sangat keras. Tapi saya sangat menghormati pendapat mereka," katanya.
Bagi van Persie, selain menjadi inspirasi dan pemicu motivasi, ibu, istri, dan putri kecilnya juga selalu mengingatkan dirinya untuk tak terjebak pada popularitas. "Berbicara kepada mereka dan melihat putri saya selalu mengingatkan saya untuk tetap membumi," katanya.
Ibunda van Persie, Jose Ras, mengatakan penampilan putranya di lapangan selalu mengingatkan dirinya akan rusa yang indah dan elegan. "Robin adalah pemain bola yang artistik. Dia seorang penari. Tapi terkadang terjadi keributan di lapangan. Jika dia sakit, saya pun merasa sakit," katanya.
Seni dan keindahan gerak van Persie di lapangan barangkali memang menurun darinya. Jose adalah seorang seniman. Ia melukis dan mendesain perhiasan. Sedangkan suaminya adalah seorang pematung. Darah seni ini yang kemudian mewarnai gerak van Persie di lapangan.
Van Persie, pada akhirnya, memang menjadikan pertunjukan sepak bola menjadi indah. Tak ada yang meragukan kualitas dan ketajamannya. Namun yang menjadi pertanyaan setiap orang saat ini adalah: apakah ia akan bertahan di The Gunners, julukan untuk Arsenal, musim depan?
Sampai saat ini belum ada keterangan resmi dari "anak mami" ini. Ia disebut-sebut bakal hijrah ke Manchester City dengan nilai transfer 50 juta pounsterling. Namun, rasanya, saat ini hanya Jose Ras yang tahu kemana "anak rusanya" ini akan berlabuh musim depan.
Sumber : tempo.co
0 komentar:
Post a Comment