Jika Anda traveling ke Jepang, kuil bukanlah tempat yang sulit untuk dicari. Tapi dari sekian banyak kuil di Negara Sakura, ada satu yang paling menarik, yaitu Kuil Karube. Coba saja lihat, di dalamnya ada ratusan 'payudara'.
Kuil Karube berada di Soja, Prefektur Okayama, Jepang. Lokasi ini berjarak sekitar 2 jam perjalanan ke arat barat dari Prefektur Osaka. Dari depan, Kuil Karube terlihat biasa saja. Bangunannya didominasi dengan kayu, sama seperti kuil lainnya di Jepang.
Kuil ini dibangun pada tahun 1678 dan masih digunakan sebagai tempat beribadah sampai saat ini. Dilihat dari Virtual Tourist, Senin (25/2/2013), ratusan 'payudara' ini bukan tanpa alasan berada di dalam kuil. Ini adalah bentuk penghormatan untuk Chichigamisama, atau yang juga dikenal dengan Dewa Payudara.
Banyak perempuan yang datang ke sini untuk berdoa. Mereka memanjatkan doa dan permohonan kepada sang Dewa Payudara. Konon, sang dewa bisa mengabulkan berbagai bentuk permohonan, seperti mudah diberi keturunan, mudah melahirkan anak, anak yang sehat, serta kualitas ASI yang baik. Tidak hanya itu, ada juga perempuan yang berdoa agar payudara mereka makin besar. Ada-ada saja...
Jika Anda masuk ke dalam kuil, maka akan terlihat banyak 'payudara' yang menempel di dinding. Itu tentu bukan payudara sungguhan. 2 Buah benjolan berwarna putih bertitik merah ini bernama Ema. Banyak peziarah yang menuliskan doa dan permohonan mereka di papan ini. Tentunya dengan harapan agar doa mereka terkabul.
Tak hanya bisa menuliskan permohonan, papan Ema yang berisi sepasang 'payudara' ini juga bisa dibeli untuk buah tangan. Harga Ema sekitar 1.960 Yen (Rp 200 ribu), bisa lebih mahal jika ukurannya lebih besar. Anda tertarik membawa pulang papan 'payudara'?
Sumber : detik.com
Kuil Karube berada di Soja, Prefektur Okayama, Jepang. Lokasi ini berjarak sekitar 2 jam perjalanan ke arat barat dari Prefektur Osaka. Dari depan, Kuil Karube terlihat biasa saja. Bangunannya didominasi dengan kayu, sama seperti kuil lainnya di Jepang.
Kuil ini dibangun pada tahun 1678 dan masih digunakan sebagai tempat beribadah sampai saat ini. Dilihat dari Virtual Tourist, Senin (25/2/2013), ratusan 'payudara' ini bukan tanpa alasan berada di dalam kuil. Ini adalah bentuk penghormatan untuk Chichigamisama, atau yang juga dikenal dengan Dewa Payudara.
Banyak perempuan yang datang ke sini untuk berdoa. Mereka memanjatkan doa dan permohonan kepada sang Dewa Payudara. Konon, sang dewa bisa mengabulkan berbagai bentuk permohonan, seperti mudah diberi keturunan, mudah melahirkan anak, anak yang sehat, serta kualitas ASI yang baik. Tidak hanya itu, ada juga perempuan yang berdoa agar payudara mereka makin besar. Ada-ada saja...
Jika Anda masuk ke dalam kuil, maka akan terlihat banyak 'payudara' yang menempel di dinding. Itu tentu bukan payudara sungguhan. 2 Buah benjolan berwarna putih bertitik merah ini bernama Ema. Banyak peziarah yang menuliskan doa dan permohonan mereka di papan ini. Tentunya dengan harapan agar doa mereka terkabul.
Tak hanya bisa menuliskan permohonan, papan Ema yang berisi sepasang 'payudara' ini juga bisa dibeli untuk buah tangan. Harga Ema sekitar 1.960 Yen (Rp 200 ribu), bisa lebih mahal jika ukurannya lebih besar. Anda tertarik membawa pulang papan 'payudara'?
Sumber : detik.com
0 komentar:
Post a Comment